Tadi pagi saya menerima audiensi teman Gerakan Pemuda Tani Dairi atau GPTD di Kantor Bupati. Mereka yang hadir ada Ketua GPTD Andi Silalahi, Eben Ginting, Anjeli Manik, Enmo Pasaribu, Ferdinan dan Ebenezer Sitorus masing-masing dari perkumpulan GPTD.
Menerima audiensi teman-teman GPTD saya tidak sendirian, ada Kepala Dinas Pertanian Robot Simanullang dan Eben Gurning. Sebelum bercerita soal GPTD, saya mengatakan sudah lama mendengar dengan Gerakan Pemuda Tani Dairi ini.
Saya sudah pernah sampaikan kepada kepala dinas agar menjadwalkan saya bisa bertatap muka langsung dengan pengurus. Saya ingin mendengar langsung apa kegiatan mereka. Hari ini baru terwujud. Saya bertegur sapa dengan pengurus. Saya juga mendengar langsung terkait usulan mereka.
Pertama soal harga komoditas pertanian yang sering tiba-tiba anjlok, peran Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) lebih dimaksimalkan, penggunaan pupuk organik, penyaluran pupuk subsidi dan mengatasi kelangkaan pupuk.
Saya sampaikan pemerintah menerima masukan dari GPTD. Saya sampaikan soal kelangkaan pupuk, pemerintah terus melakukan koordinasi dengan Pemprov Sumut dan pusat agar kuota pupuk subsidi ditambah. Soal PPL saya sudah perintahkan agar kepala dinas pertanian memaksimalkan peran PPL di lapangan. Intinya saya menerima masukan dari teman-teman Gerakan Pemuda Tani Dairi yang tujuannya untuk Kabupaten Dairi Unggul. Sekali lagi terima kasih atas masukannya.