Sore ini saya menerima audiensi teman-teman Pengurus Daerah (PD) Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kabupaten Dairi.
Kami banyak berdiskusi dengan teman-teman mahasiswa. Turut hadiri Ketua PD KAMMI turut hadir, Shamsul Bahri Nainggolan. Kemudian pengurus lain, Dhuha Manik, Riri Andriani, Roulina Barus, Loni Manik dan Roni juga hadir.
Kepada saya, mahasiswa menyampaikan rencana pelatihan kader KAMMI. Saya diundang untuk pelantikan. Kemudian mahasiswa juga bicara soal kelangkaan pupuk subsidi pupuk, usaha barista kopi, bantuan beasiswa dan perkembangan situasi Dairi.
Saya sampaikan audiensi yang dilakukan adik-adik mahasiswa sangat baik. Diskusi dengan mahasiswa terus dilakukan untuk mencari solusi terbaik.
Di hadapan mahasiswa saya menyampaikan soal agenda pemerintah untuk membina kewirausahaan melalui talenta digital. Saat ini Pemda Dairi mendapat 5000 jatah anak-anak muda dibina dalam berwirausaha. Nah, teman-teman boleh bergabung dan dilatih untuk berusaha.
Kemudian, saya juga menyampaikan soal rencana pembangunan gedung di taman rekreasi, Sidikalang. Di gedung yang baru akan menjadi teman belajar para pelaku UMKM.
Selain itu, saya juga menyampaikan soal upaya pemerintah untuk melakukan gerak tanam kopi di Dairi. Saat ini Pemkab Dairi melakukan tanam 1 juta kopi. Ini bertujuan untuk mengembalikan kejayaan kopi Sidikalang.
Soal pupuk, saya sampaikan bahwa kelangkaan pupuk ini tidak hanya di Dairi, di daerah lain juga kelangkaan pupuk terus terjadi. Namun pemerintah Dairi menyiapkan skema memberikan kredit usaha rakyat dengan bunga rendah dari perbankan. Ini bisa menjadi solusi bagi petani. #dairiunggul/pdkammi#kammidairi#eddyberutu.id